Surabaya - Bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah mengetuk kepedulian semua pihak, tidak terkecuali pegawai Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.
Awal Oktober 2018 lalu, pimpinan pegawai Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menyerahkan bantuan untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah melalui posko bantuan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur.
Turut serta dalam penyerahan bantuan tersebut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Fattah Jasin, Sekretaris Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Arifin Imanadji, dan sejumlah pegawai lainnya.
Bantuan diterima langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur yang juga mantan Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Suban Wahyudiono.
"Selain sejumlah uang tunai, bantuan yang disalurkan juga berupa barang-barang keperluan pengungsi seperti selimut, makanan, dan barang-barang keperluan lainnya," kata Arifin.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur sendiri membuka posko penyaluran bantuan untuk korban bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
Selain menghimpun berbagai jenis bantuan dari masyarakat, posko di Jalan Raya Waru di perbatasan Surabaya - Sidoarjo itu juga membuka layanan komunikasi timbal balik bagi warga yang ingin berkomunikasi dengan keluarganya di daerah bencana.
"Kami menyiapkan fasilitas untuk komunikasi timbal balik bagi keluarga korban," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, Suban Wahyudiono. (Red)