Program mudik dan balik gratis menggunakan kereta api yang diselenggarakan Pemprov Jatim sebanyak 113 ribu penumpang. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 89 ribu penumpang.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf saat memberangkatkan Kereta Api KRD Lokal Barat dengan tujuan Sidoarjo – Bojonegoro melalui Program Mudik dan Balik Gratis Kereta Api di Stasiun KA Gubeng Surabaya, Jumat (1/7) pagi.
Ia mengatakan, mudik dan balik gratis merupakan program setiap tahun yang dilakukan Pemprov Jatim bekerjasama dengan PT Kereta Api Indonesia (PT. KAI) dan swasta ini sebagai upaya memberikan pelayanan kemudahan kepada masyarakat Jatim yang ingin mudik ke kampung halaman. “Tahun ini adalah kegiatan yang ketujuh kalinya mudik gratis untuk masyarakat dengan menggunakan kereta api,” tutur Gus Ipul sapaan lekat Wagub Jatim.
“Alhamdulillah, setiap tahun Pemprov Jatim bekerjasama dengan swasta dan lembaga-lembaga pemerintah lain termasuk pemerintah kabupaten/kota, sehingga kita bisa memberikan pelayanan mudik gratis,” jelasnya.
Menurutnya, semua program mudik dan balik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim tahun ini mencapai 180 ribu penumpang baik dengan bus, kereta api, serta kapal laut. Dari total 180 ribu yang bisa dilayani dengan kereta api sekitar 113 ribu penumpang, bus 60 ribu penumpang, dan kapal laut sekitar 9 ribu penumpang.
Gus Ipul berharap, dengan adanya mudik gratis kali ini bisa mengurangi volume kendaraan yang seringkali menjadi penyebab kemacetan. Selain itu, dapat mengurangi angka kecelakaan di jalan raya dan antrian di terminal dan stasiun. “Kita berusaha mencari solusi supaya masyarakat dapat terlayani dengan baik,” terangnya didampingi Kadishub dan LLAJ Prov. Jatim Wahid Wahyudi.
Dalam kesempatan itu, Wagub menyampaikan ucapan selamat jalan dengan harapan para pemudik bisa menikmati liburan Hari Raya Idul Fitri dan berkumpul bersama keluarga.
Sementara itu, Manager Humas PT. KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengatakan, sesuai jadwal angkutan KA mudik gratis mulai 1-5 Juli 2016. Sedangkan perjalanan balik gratis mulai 8-12 Juli 2016. Program ini merupakan hasil kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan dan LLAJ dengan PT. Kereta Api Indonesia (PT. KAI) Daerah Operasi 8 (Daop 8) Surabaya.
Khusus untuk KA Probowangi relasi Surabaya Gubeng-Banyuwangi dan KA Tawang Alun relasi Malang – Banyuwangi mudik gratis berlaku mulai 3-5 Juli. Pada arus balik untuk KA Probowangi mulai 8-10 Juli, sedang KA Tawang Alun untuk arus balik hanya 8 dan 9 Juli 2016 mendatang.
Program mudik dan balik gratis tahun 2016 disiapkan sebanyak 14 perjalanan KA dengan tujuan berbagai kota di Jatim.
Jumlah tiket yang telah dibagikan secara gratis setiap harinya mencapai 11.785 tiket atau total 113.080 tiket selama pelaksanaan mudik dan balik gratis Suprapto menjelaskan bagi masyarakat yang ikut mudik gratis dengan KA wajib menyertakan foto kopi KTP atau Kartu Keluarga (KK) atau KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) dan Kartu Pelajar bagi pelajar atau mahasiswa.
Satu pemesan dibatasi maksimal 4 tiket untuk empat orang. Tiket yang sudah didapat oleh pemudik/ba