Lamongan - Dinas Perhubungan Kabupaten Lamongan menerapkan program hemat energi untuk sejumlah Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas. Hingga saat ini ada tiga Traffic Light dan empat warning light yang memanfaatkan tenaga surya yang di pasang di sejumlah titik.
Tiga traffic light tersebut berada dipersimpangan Jalan Sunan Giri dan Jalan Kusuma Bangsa, Persimpangan Jalan Lamongrejo dan Jalan Wahidin Sudiro Husodo, dan Perempatan Jalan Kusuma Bangsa dan Jalan Pahlawan (Pagerwojo).
“Sedangkan keempat warning light bertenaga surya itu berada di pertigaan Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Sunan Giri, di depan SMP Negeri 3 Lamongan, di pertigaan Jalan Sumargo dan Jalan Suwoko.
Selain itu juga ada di Persimpangan Jalan Sunan Drajat dan Jalan Andanwangi,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lamongan, Bambang Hadjar melalui Kabag Humas dan Infokom Sugeng Widodo.
Menurut Sugeng, selain sejalan dengan program pemerintah untuk melakukan hemat energy, teknologi ini merupakan langkah preventif untuk mengurangi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Terutama yang terjadi saat listrik padam.
“Saat listrik padam, lalu lintas tetap berjalan normal di ruas jalan yang menggunakan traffic light dan warning light yang menggunakan panel tenaga surya," tambahnya. (LI/red)