Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf minta Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya untuk membuat Grand Design sistem Transportasi masa depan Jatim.
Permintaan itu disampaikan Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim saat Launching Mobil Sapuangin XI EVO 1 ITS Surabaya di Frontage Road Dinas Perhubungan Prov. Jatim Jl. A. Yani No. 268 Surabaya, Minggu (12/3).
Gus Ipul mengatakan, semakin kesini transportasi di Jatim semakin padat. Pasalnya, seiring dengan pertumbuhan ekonomi Jatim yang baik, jumlah manusia di Jatim makin banyak, jumlah kendaraan juga terus meningkat, tapi disisi lain, pertumbuhan ruas jalannya tidak sebanding dengan pertumbuhan manusia dan kendaraan.
Karena itu, lanjut Gus Ipul, kita harus memikirkan inovasi untuk sistem transportasi masa depan, yakni mengintegrasikan transportasi untuk 100 km ke arah barat, 100 km ke arah selatan, 100 ke arah timur, dan 100 km ke arah utara. Tentunya, dengan sinergi bersama antara Pemprov, dan Pemkab/kota seluruh Jatim.
“Saya minta ITS membuat grand design sistem transportasi Jatim di masa depan. Saya tidak ingin kita terlambat mengantisipasi kemacetan seperti di Jakarta, jika disana ada subway, bukan tidak mungkin disini juga ada. Untuk membuat grand design itu kita harus bersinergi, jangan sampai kota A transportasinya diurus dan sudah bagus, tapi kota B belum beres. Semua harus sejalan agar transportasi kita lancar di masa depan” katanya.
Secara khusus, Gus Ipul memuji ITS yang mampu menjadi andalan Indonesia karena sangat getol melakukan berbagai inovasi di bidang teknologi yang bermanfaat dan mampu berprestasi di tingkat dunia. Salah satunya adalah mobil irit bahan bakar yang dinamakan “Sapuangin”.
“Inovasi utama adalah teknologi, kita sangat menghargai karya-karya anak bangsa yang luar biasa. Dimana ditengah-tengah produksi minyak dan gas dunia berkurang, ITS mampu menciptakan mobil Sapuangin yang memiliki bbm sangat efisien, 1 liter bisa mencapai 400 kilometer. Bayangkan jika kita bisa memproduksinya secara masal, tentu kita bisa lebih hemat dalam konsumsi BBM dan ramah lingkungan. Terima kasih ITS” pujinya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Alumni ITS Jatim, Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT mengatakan, pihaknya ingin berperan aktif dalam membangun ITS sebagai Perguruan Tinggi ternama di tingkat dunia. Karena itu, ia minta pengurus IKA ITS Jatim untuk langsung tancap gas mewujudkan tujuan tersebut.
Sebagai informasi, Tim Mobil Sapuangin ITS akan mengikuti lomba Shell Eco Marathon Asia 2017 yang dilaksanakan pada tanggal 16-19 Maret 2017 di Singapura. Sapuangin merupakan generasi mobil irit bahan bakar yang diinisiasi mahasiswa dari Jurusan Teknik Mesin ITS. Tim ini bermula dari keikutsertaan di Shell Eco-marathon (SEM) Asia pada tahun 2010.
Dalam perjalanannya, Sapuangin rutin meraih prestasi dalam lomba tersebut, tahun lalu (2016), Sapuangin berhasil menjadi juara I dalam ajang EcoShell Marathon Challenge Asia 2016 di Filipina, pada 2015, Sapuangin juga mendapat juara pertama di kelas urban concept kategori diesel. Artinya, selama lima tahun berturut-turut selalu menjadi juara Shell Eco-marathon.
Pada kesempatan itu, dilaksanakan pula Pelantikan IKA ITS PW Jatim periode 2016-2020 yang dibacakan Sekjan IKA ITS Pusat, Ir. Anas Rosidi. Para pengurus yang dilantik diantaranya, Ketua: Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT, Wakil Ketua : Ir. Dita Kurnia, Sekretaris: Ir. Mastri Indarwanto, Wakil Sekretaris 1 : Radityo, Wakil Sekretaris 2: Sherlita, dan Bendahara: Fitri.
Launching Mobil Sapuangin pada kesempatan itu dihadiri oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekdaprov Jatim, Fattah Jasin, Ketua Majelis Wali Amanah ITS, Prof. Dr. Ir. KH. Mohammad Nuh, DEA, Ketua IKA ITS pusat, Dwi Soetjipto, Rektor ITS, Prof Ir Joni Hermana MSc ES, dan segenap civitas akademika ITS. (Red)