Surabaya - Pengelola Bandara Internasional Juanda Surabaya membuka operasional bandara selama 24 jam selama musim hajo 2023. Di hari biasa, Bandara Internasional Juanda beroperasi hanya 16 jam dari pukul 05.00 sampai dengan 21.00 WIB.
"Bandara Juanda beroperasi 24 jam khusus penerbangan haji, jika sedang tidak ada penerbangan haji kami beroperasi 16 jam," kata General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar dalam keterangan resminya belum lama ini.
Seluruh layanan penerbangan haji dari Jawa Timur dilayani oleh Saudi Arabia Airlines menggunakan pesawat berbadan lebar Boeing 747-400 yang berkapasitas 450 penumpang.
Manajemen Bandara Internasional Juanda memberikan pelayanan pemeriksaan keamanan bagi calon jemaah dan barang bawaannya di Asrama Haji Sukolilo.
Ada 18 personel Aviation Security per shift yang akan mengawaki 4 unit mesin X-Ray, 4 unit Hand Held Metal Detector (HHMD) dan 2 unit Walkthrough Metal Detector (WTMD) di Asrama Haji Sukolilo.
"Diharapkan calon jemaah haji yang memasuki bandara sudah steril karena telah melewati screening sehingga dapat langsung boarding ke pesawat," ujar Sisyani.
Sementara itu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa secara sumbolis memberangkatkan 455 jemaah haji kloter 1 asal Bangkalan pada pukul 08.00 WIB di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Rabu (24/5/2023).
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan pesan kepada para jemaah haji. "Para tamu-tamu Allah yang dirahmati Allah, saya bersama Pak Kanwil Kemenag Jawa Timur, Bupati Bangkalan juga Tenaga Ahli Kementerian Agama, ada tim dari Otoritas Bandara, Bea Cukai, Imigrasi, Kesehatan, Saudia Airlines, semuanya memberikan doa kepada panjenengan semua para calon tamu Allah," tuturnya.
Ia berharap mudah-mudahan para jemaah haji kloter 1 sehat dan bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar.
"Semoga Allah memberikan kemudahan mulai perjalanan dari asrama haji, dimudahkan perjalanan di pesawat, dimudahkan pada saat di Raudhah, dimudahkan pada saat umroh, dimudahkan pada saat di Arafah, dimudahkan pada saat di Mina, dimudahkan pada saat ibadah dan pulang menjadi haji mabrur, " ucapnya.
"Saya bersama tim dari Pemprov Jawa Timur semuanya ingin menjadi bagian yang ikut mengantarkan kelancaran, kemudahan, kesuksesan seluruh penyelenggaraan ibadah haji ini, " Imbuhnya. (red)